PRANDELLI: FIORENTINA MASIH BELAJAR

Prandelli mengakui Fiorentina mendapatkan pelajaran berharga, sehingga itu dapat menjadi sebuah pelajaran untuk tetap berkonsentrasi di Liga Champions.

“Kami telah membuat hidup kami dalam kesulitan, bermain dengan tempo yang rendah di 20 menit pertama. Beruntung kami bermain bagus di babak kedua” ujarnya setelah menang 5-2 atas Debrecen.

“Kami butuh untuk tetap berkonsentrasi tinggi setiap waktu, dan ketika kami bermain santai kami malah kebobolan dua gol.”

“Tim ini mendapatkan diri dari kerja keras dan perilaku dari setiap pemain untuk terus menjaga performa. Ketika kami kalah dan kembali menemukan kesalahan, maka masalah akan dimulai.

“Kami telah bekerja sangan keras untuk bagaimana bisa bergerak ketika kami kehilangan bola, untuk terus bisa menekan ketika tim kehilangan bola. Jika bek bisa dekat dengan lini tengah, maka kami bisa segera pelakukan tekanan terhadap lawan.

Fiorentina mendapat masalah cedera pemain, termasuk absennya Sebastien Frey dan Stevan Jovetic.

“Gamberini mengalami cedera otot lutut, Zanetti pun demikian dan Mutu tentu saja juga mengalami masalah pada lutunya.

“Ini adalah waktu yang sulit bagi kami, namun kami berharap mereka bisa kembali dalam beberapa hari.”

Pola 4-2-3-1 sangat bekerja dengan baik dengan Juan Vargas dan Marchionni yang banyak membuat keputusan mala mini.

“Anda butuh interpretasi pada system itu segera dan kedua pemain tersebut melakukan penyerangan dan pertahanan dengan sangat baik.”